:D

berdasarkan penetapan kehidupan setelah bertahun-tahun diperoleh hasil analisa bahwa segala yang diberikan Tuhan adalah yang terbaik; besar atau kecil masalah adalah tergantung pandangan dan cara menyelesaikannya; berbicara ada diantara hak dan kewajiban; aku harus menjadi motivator terbaik bagi diriku; diriku adalah pembatas tentang apa yang aku pikirkan,rasakan, dan lakukan; to be continue . . .

tanda

serpihan (3) cinta (2) keluarga (2) organisasi (1)

Sabtu, 17 Maret 2012

sosialisasi ecofun

Kisah yang akan ku ceritakan ini adalah sebuah perjalanan panjang. Sebuah perjalanan yang akan merekat dalam ingatanku. Kisah apa?? Kenapa bisa merekat??? Hehhhmm.. ini dia

Perjalanan ini berawal saat tanggal 15 Maret 2012, seorang kakak dari jurusan berbeda mengirimkan sms padaku.

Asw, De, nanti km jm 1 ad kuliah tak?
Mw g tmenin kk k sma izada bwt promo ecofun..?
Mw ya.
Shofy

Hehhhmm SMA Izada? promo? ecofun?
Sepertinya menarik :) *pikirku
Langsung saja aku balas


waalaikumussalam,
ada asistensi ka, kalo jm 2-an gmana?

(loohh, kirain balasan mengiyakan.. hhe)

Setelah sms berlanjut, dan akhirnya aku meng-iya-kan untuk ikut, pukul 12.30 aku pun bergegas dengan menebeng motor seorang teman menuju kampus. Sesampainya di gerbang kampus aku pun ikut bergabung dengan mereka (kok???). Ya, mereka, karena ehhh karena dalam sebuah mobil Xenia (kalau tidak salah) sudah duduk kakak-kakak yang sejurusan dengan ka shofy. Ka Bayu sudah siap dengan kemudinya, Ka Mike mendampingi di sebelah kemudi, Ka Fadly duduk di bangku ke 2 (yang jelas bukan bangku kosong, hhee..). Dan kakak perempuan di bangku ke 3 (maksudnya Ka Shofy). Dan aku segera menempelkan bokong di sebelah Ka Shofy.

Pergilah kami ke SMA Izada..
wuuueisssssss

setengah jam, 1 jam berlalu.... Dari jalan tol, jalan layang, sampai jalan tikus pun kami lalui. Tapi SMA Izada tidak kunjung kami tempuh. Sampai Ka Bayu panik karena pihak SMA Izada menelepon dan memberitahukan agar kami segera datang tapi tidak ada kepastian kapan sampai (mungkin mereka pikir kami adalah jin, sekali tring bisa langsung sampai), sampai Ka Mike berulang kali membuat lawakan, sampai Ka Fadly berkali-kali takjub dengan kegeloan Ka Mike, sampai kepala Ka Shofy dan aku terasa diayak, dan keadaan semakin dramatis ketika seorang teman mengirimkan sms

Def, lo disuruh menghadap Bu Yus

Ohhhh NO!!! lagi-lagi, sebelum praktikum dimulai aku harus berhadapan dengan dosen pengampu.
(Semoga Praktikum Kimia Fisik 2 ini berakhir serupa dengan Praktikum Kimia Analitik 1, amin...)

Keadaan segera berubah saat kami (tepatnya Ka Mike) menghubungi Bang Mardon (panggilan sayang Ka Mardona, hhe). Bang Mardon menunjukan kami jalan yang lurus. Pukul 14.40 (kalau tidak salah) kami pun sampai, akhirnya. . .

Segera kami mempresentasikan ECOFUN (Education, Conservation and Fun ini adalah program kerja kami Community of Marine Conservation Acropora). Kami bekerja sama dengan SMA Izada, tepatnya menjadi pemandu sebuah wisata bahari, dengan tujuan (Acropora dan SMA Izada) ke Papa Theo Island.
(Semoga acara ini berjalan 100% lancar, amin)

Membandingkan waktu perjalanan dan waktu presentasi memang tidak sebanding (yaiyalahhhhhh). Untungnya di SMA Izada kami tidak hanya presentasi. Ya, kami solat ashar, berbincang dengan Bang Mardon di Aula tempat yang sama untuk presentasi.

Pukul 17.00 kami pulang. Kami (tepatnya Ka Bayu, Ka Mike dan Ka Fadly) meraba-raba jalan pulang karena kami tidak mengetahui arah pulang. Dengan berbekal pengetahuan arah pulang dari Blok M, juru kemudi mengikuti arah jalannya metromini.

Perjalanan pulang pun tidak luput dari cobaan. Puncaknya terjadi saat sebuah mobil sedan berada tepat di belakang mobil yang kami tumpangi. Dan kejadian itu pun terjadi.

Untung diantara kami tidak ada yang menjadi selebritis, karena berita pasti terdengar sampai masyarakat umum tentang kejadian itu. Dan masyarakat akan mengetahui bahwa sebuah mobil Xenia coklat mundur tanpa sadar (jelas mobil tidak sadar) maksudnya adalah si juru kemudi tidak sadar bahwa mobil yang dikendarai mundur dan menghajar bagian depan mobil sedan. Pemilik (mungkin, yang jelas dia yang mengemudi sedan hitam itu) keluar mobil dan melihat keadaan mobilnya yang dihajar. Dan keadaan semakin parah saat juru kemudi Xenia coklat tidak sadar LAGI, dan adu jotos antar mobil terjadi. Pemilik sedan memukul bagian belakang Xenia coklat sebagai perintah kepada juru kemudi Xenia coklat untuk memajukan kendaraannya karena mobil sedannya kembali terlukai. Pemilik sedan berniat memperpanjang peristiwa (menyelesaikan masalah). Serta merta juru kemudi kami berniat meminggirkan mobil ke kiri.

Dan saat itu pertolongan Tuhan datang. Juru kemudi kami bingung saat seorang polisi berdiri di sisi kiri jalan, karena itu juru kemudi kami tidak jadi menghentikan mobil dan mengambil arah lain (membelokkan mobil ke kiri). Saat bersamaan jalan lurus yang awalnya macet (yang tadinya akan kami lalui) mulai lancar. Dan saat itu kami (manusia-manusia yang ada dalam mobil Xenia coklat yang sudah membelok) mengetahui bahwa mobil sedan sudah tidak di belakang kami.

Keadaan menjadi so sweet saat rintik hujan mulai mengguyur mobil kami dan azan maghrib berkumandang.

Cobaan belum berakhir ternyata. Saat mobil kami menuju sebuah mall untuk singgah dan menjalankan kewajiban kami (sholat maghrib), juru kemudi LAGI DAN LAGI salah mengambil jalan. Huffff...

Dan serupa dengan setiap cobaan, pasti ada penyelesaiannya. Tuhan berkehendak lain karena Dia menunjukan sebuah jalan menuju Masjid Sunda Kelapa melalui Ka Fadly dan Ka Shofy. Kami pun sampai dan segera sholat magrib. Setelah itu kami berkumpul kembali (karena tempat sholat laki-laki dan perempuan berbeda) di depan Masjid Sunda Kelapa. Kami memesan tiga mangkuk bubur ayam dan satu piring lontong sayur (sepertinya) tapi Ka Mike tidak makan karena suatu alasan yang pastinya hanya dia dan Tuhan yang mengetahui.

Keadaan begitu tenang, senang, dan nyaman karena kami memakan makanan yang hangat saat keadaan sekitar kami dingin sehabis hujan.

Setelah solat isya, kami menuju kampus. Lalu aku diantar Ka Shofy dengan motornya ke kosan teman untuk mengambil motorku, dan pulang menuju depok.

Hari itu adalah.......
kali pertama aku (mahasiswa 2010 diantara kakak-kakak yang mengayomi) pergi mempromosikan ECOFUN (maklum, aku anggota baru dalam keluarga CMC Acropora).
kali pertama aku menjadi salah satu orang yang berada dalam mobil yang mundur tiba-tiba (hhhee.. ini sebenarnya cerita yang lucu sekaligus cukup menegangkan)
kali pertama aku bersama kakak Acropora makan bubur ayam di depan Masjid Sunda Kelapa.
kali pertama aku mengetahui seorang kakak yang juga mampu berhubungan dengan makhluk astral.
kali pertama aku malam jumatan di Masjid Sunda Kelapa.
kali pertama aku berani dengan hal-hal yang jarang dilihat manusia.
dan lebih meyakini bahwa sesuatu yang manusia anggap salah dan buruk belum tentu salah dan buruk di hadapan Tuhan, (buktinya kami tidak sengaja selalu salah mengambil jalan tapi tetap mengusahakan yang terbaik dan keadaan yang kami dapatkan lebih baik dari yang kami bayangkan).

agar lebih dan lebih berkesan, aku memajang foto kakak-kakak yang baik hatinya dalam cerita ini


 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar